Rabu, 24 Juni 2015

Membuat Mesin Bubut Mini

Selamat datang di blog saya yang sederhana ini... Pada artikel ini saya mau berbagi pengalaman membuat mesin bubut mini yang sudah lama sekali saya kerjakan.. Kalau gak salah sekitar 2009 - 2010 tepatnya saya sudah lupa, itu pun gak sempat di foto foto... karena gak kepikiran nantinya akan membuat sebuah blog yang baru saja saya buat tahun ini... mesin begini gampang sekali di buat dan dirancang, dengan melihat foto pasti para perancang mesin sudah mengerti dan paham betul cara kerja mesin sederhana seperti ini...

Sayang nya waktu itu saya tidak sempat memfoto proses pengerjaannya...  Mesin ini sebenarnya saya buat atas permintaan seorang teman yang mempunyai usaha bilyard di daerah saya.. Kebetulan sudah almarhum..  Beliau kesulitan untuk meraut atau menajamkan sebuah stik bilyard yang patah, pernah di raut dengan cara kerja seperti rautan pensil tetapi hasilnya gak center dan gagal... stik bilyard yang dibubut dengan memakai mesin ini dapat diperkecil lagi untuk memasang Master Tip / Cue Tip walaupun dengan resiko stik menjadi menjadi pendek... 

Sebenarnya ini juga bukan hanya bisa membubut stik bilyard saja... untuk membubut yang lain juga sangat bisa kok...

Ok guys... Ini bahan bahan utama membuat mesin bubut mini.... :

1. Ragum Cross ( yang bisa maju mundur dan kiri kanan )

2. Fillow Block 2 buah ( saya gunakan diameter 25 mm )

3. Dinamo bekas  1 phase ( ukurannya dan jenisnya terserah.. saya pakai bekas alkon air )

4. Pully cor satu jalur 10 inci  ( untuk dipasang di as catok bubut )

5. Pully cor satu jalur 2 inci  ( untuk dipasang di dinamo )

6. Catok bubut  ( saya pakai ukuran 4 inci )

7. V- Belt ( sesuai ukuran )

8. Bearing 2 buah / ukuran 40mmx10mmx8mm ( ini berfungsi sebagai Brill belakang karena panjang nya stik bilyard )

9. 1 Buah sakelar On Off

Itu lah bahan bahan utama membuat mesin Bubut mini... Untuk perbandingan nya saya hitung  begini...  Umumnya dinamo 1 phase mempunyai Speed 2950 /menit, jadi tinggal saya bagi 5 saja yaitu dengan memberi dinamo dengan pully 2 inci dan memberi as catok bubutan 10 inci... maka yang didapat adalah perbandingan 5 : 1 ... artinya lima kali dinamo berputar maka as catok bubutan hanya satu kali saja... ( 2950 : 5 = 590 Rpm )  maka bubutan akan berputar 590 kali per menitnya... cukuplah untuk membubut sebuah kayu... hehehhee

Untuk bahan bahan lain sangat mudah ditemukan, yakni UNP atau siku L saja untuk membuat pondasi kerangkanya... Gampang kok dibuat... dengan budget gak sampai 1 juta saja waktu itu saya membuat mesin seperti ini... cocoklah buat pemula yang penasaran ingin membuat suatu mesin yang berfungsi...  ( apalagi sebagai mahasiswa yang membutuhkan materi untuk tahap akhir... hehehhehe)

Berikut Foto mesin bubut mini nya :



Fungsi ragum Cross untuk menjepit pahat bubut dan berfungsi seperti bed mesin bubut pada umumnya...   Dan as catok bubut berlubang agar dapat dimasukkan benda yang diameternya sesuai...  ( disini saya hanya menggunakan pipa saja )

Dan Ini foto Brill Belakangnya



Semoga artikel ini dapat bermanfaat buat para engineer untuk dapat berkreasi sesuai keinginan masing masing... 

Terus terang sebenarnya telah banyak mesin yang saya buat sendiri dan semua telah terjual tetapi tidak sempat di foto, namun saya akan tetap berbagi ilmu dengan para saudara se tanah air... Amiiinnnn....

Salam dari blog Tehnik biasa dan sederhana... Thanks...








Selasa, 09 Juni 2015

Perakitan Mesin Jet mini buatan sendiri / Jet Engine Installation ( Homemade )

  Sebelumnya saya ucapkan Terima Kasih kepada semua orang yang telah berkunjung ke blog yang sederhana dan tidak ada apa apanya ini untuk tetap menjadikannya Blog teratas dalam mesin pencarian Google berbahasa indonesia tentang cara " MEMBUAT MESIN JET"  Semoga Blog ini menjadi Blog dengan artikel pelopor utama tentang pembuatan Mesin Jet mini  diseluruh Indonesia... Salam Jet....




Silahkan ke link berikut untuk melihat pembuatan mesin jet terbaru saya.. Thanks


#Membuat Mesin Jet Dari Turbocharger#

#Membuat Mesin Pulse Jet Sederhana #




# UPDATE TERBARU # 11/06/2015 

Untuk Perakitan/ pemasangan kali ini akan saya Tampilkan gambar detail pemasangan setiap part...

Ini foto hasil dari pekerjaan saya sendiri.. Part yang ada telah lengkap dan siap dirakit ...






Saat ini masih belum saya rakit... mungkin besok atau kalau ada waktu... soalnya butuh waktu untuk merakit ini menjadi sebuah mesin jet yang berfungsi seperti buatan pabrik... juga setiap part yang dirakit kan harus difoto untuk dimasukkan ke blog ini...  Nanti kalau tidak disertai foto perakitan tiap part saya bisa bisa di protes para blogger pecinta mesin Jet... hehehhehhehehe....

Ditunggu Update selanjutnya ya... Thanks..... Bagi yang selalu menunggu dengan setia... hehehehhee..

Akhir nya mesin Jet ini sempat juga dirakit...

Ini komponen2 kecil yg diperlukan...
Kunci sok & obeng set
Ring per baja yang saya ambil dari sebuah adjust control valve.. fungsinya untuk membuat compressor wheel tidak mudah terlepas dari shaft nya... karena gaya tekan balik dari ring per itu sendiri... saya lapis 5 buah ring sesuai dengan jarak spasi antara Diffuser dan compressor cover..
Pasang bearing ke shaft tunnel beserta as nya...

 Selanjutnya memasang Diffuser dengan baut ke Shaft Tunnel... ikat dengan kencang...

Memasang Ring per yang baja diatas tadi...


Setelah itu memasang Compressor Wheel... Ulir compressor mengikat kekiri berlawanan dengan arah jarum jam... dimaksudkan agar sewaktu Engine berputar ulir tidak lepas karena sesuai dengan arah ikatannya..



Menyatukan ring combustion chamber serta manifold... disini saya hanya menggunakan seng tebal yg di baut ke ring dilipat ke manifold dan kawat tembaga keras yg diikat saja... ( supaya lebih praktis maksud saya... hehehe)








Pemasangan Combustion Chamber yang telah komplit ke Nozzle Guide Vane dengan cara masuk press karena memang tanpa baut... bisa diputar kesana kesini menyesuaikan arah pipa manifold...
(untuk yg ini saya rasa tidak perlu sy jelaskan / kecuali yang sudah pernah merakit mesin jet sendiri)... Kemudian apabila telah masuk maka selanjutnya di pasang ke shaft tunnel yang tadi sudah di rakit dan di baut kencang...





Untuk spasi jarak antara Nozzle Guide Vane dan Blade Wheel saya pakai ring tembaga saja.. ( kalau ada stainless lebih baik )








Pasang Blade Wheel ke shaft.. Dan pasang ring ganjal spasi ke shaft kemudian ikat kencang... ( ring ganjal disini saya pakai bekas Bushing turbo...  Dikarenakan derat yang memang kurang panjang... ini saya sengaja gunanya untuk meng adjust/ menyetel maju mundur Blade Wheel agar tercapai jarak yg pas... ( ini sangat berpengaruh juga, bila terlalu jauh jarak antara blade wheel dan Nozzle turbin akan tidak bertenaga alias loyo... terlalu dekat juga tidak bagus dan beresiko tergesek ) Dan spasi antara diameter Blade Wheel dan Nozzle harus rapat...  menjadikan turbin lebih JOSS ( yg penting asal gak JONGOSS... hehehhee )



Dipasang Compressor Cover nya....Dan akan tampak seperti ini...  Tinggal memasangkan Housing Jacket saja... Ini sudah yang paling gampang...






Pasang Housing Jacket...




Pasang Ring Adapter buat Thrust Nozzle ke Body Housing serta baut baut nya...







Akhirya selesai juga  perakitan Mesin Jet mini buatan sendiri ini... Selama riwayat pembuatannya baru kali ini dia menjadi sesuatu yang lengkap yang sudah bisa dikatakan sebuah mesin Jet yang siap di uji coba untuk yang pertama kalinya...

Jangan lupa Like nya ya bro, mas , gan, pakde.... hehehehee



( kekurangan nya adalah saya tidak membuat kan lubang Glow Plug  pada Housing dan  Combustion Chamber , sehingga mau tidak mau saya membuat pengapian dengan korek api saja...  / itu karena saya tidak membuat mesin Jet ini untuk sebuah pesawat RC / melainkan karena hobi saja.. dan juga saya tidak hobi bermain RC ) 


Nih Video pembuatan dan perakitannya silahkan dilihat...



#Update... Tgl 30/06/2015


#Pertama kemarin sy sudah sempat tes running dengan menggunakan gas juga bensin... hasilnya bensin yang digantung di jerigen dengan menggunakan keran mini buka tutup.. ( pengganti pompa elektrik) lebih bertenaga dibanding dengan yang menggunakan gas.. dugaan saya karena berbeda massa jenis sepertinya.. tetapi ada satu masalah yaitu disaat rpm yang sangat tinggi bearing yg di blade wheel tiba2 melengket tdk sampai beberapa menit.. dan test running tdk bisa dilanjutkan lagi.. mungkin karena jarak yg terlalu dekat dengan rumah bearing dan bearing menjadi pijar merah akibat panas yg sangat tinggi...  ( untuk ini saya akan merancang ulang setiap bagian belakang nozzle guide vane dan blade wheel mengenai jarak aman untuk bearing, kemungkinan mesin jet akan memanjang sedikit di belakang dan juga seharusnya bearing bukan bearing biasa yg di toko2 melain kan bearing dengan rancangan khusus tahan panas dengan mempunyai ball yg banyak tentunya... kode bearing C3 keatas sangat disarankan.. ) ( bearing yg nge rem sangat2 mempengaruhi kecepatan turbin bila lengket maka sudah pasti mesin gagal berfungsi)

#Kedua blade wheel dan nozzle guide vane sudut kemiringan setiap blade nya kurang pas dan cara pembuatannya dapat saya katakan salah bila dengan sistem dipelintir seperti yang biasa anda lihat pada umumnya di internet... ( untuk ini sy punya solusi tersendiri )

Kesimpulan :
- Kipas turbin yg kita buat harus presisi bentuk dan ukuran serta tehnik pembuatannya.. sehingga turbin dapat bertenaga

- Walaupun turbin dapat berputar dengan mendapat bahan bakar akan tetapi turbin tidak akan dapat mengangkat sebuah beban aerodinamik dikarenakan oleh 2 hal diatas yg sy tuliskan...

Sementara jet akan sy permak bagian2 yg sy sebutkan diatas.. secepatnya akan di update... semoga waktu dan kondisi dapat mendukung untuk sy dapat melakukan sebuah perubahan kecil yg ternyata sangat menentukan dalam sebuah perhitungan tehnik mesin turbin jet...

Terima kasih bagi yg sudah berkunjung ke blog tehnik biasa dan sederhana ini... salam jet...

 
>>>>>Thanks For Watching<<<<<